AURIVENTER
Nama Populer : Mata Puteh, Auri, AuriventerCiri-ciri Khusus: Kacamata Tebal, bola mata warna coklat/gelap, suara ngebass.Video : KlikTubuh bagian atas hijau zaitun. Perut keputih-putihan atau abu-abu. Tenggorokan kuning. Tungging kuning. Kacamata putih tebal . Terdapat garis tegas ataupun semburat kuning pada perut. Iris Coklat, paruh hitam, kaki hitam. Menurut Hume (1878), habitatnya berasal dari : Ujung paling selatan Myanmar (Sungai Tenasserim), Pantai barat Thailand bagian selatan, Semenanjung Malaysia bagian barat dan tenggara (termasuk kepulauan Ra, Libong, Pinang, Kelompok muara Kelang dan Pulau Pisang di ujung pantai barat, dan pantai timur Tioman), Singapura, wilayah berpantai di timur Sumatra, kepulauan Riau (Kundur), Pulau Bangka, Kepulauan Natuna bagian selatan dan Kalimantan (Sarawak bagian barat, Brunei). (www.kutilang.or.id)BUXTONI
Nama Populer: Buxtoni, Buxto, dll
Ciri-ciri yang menonjol : Garis Kuning di dada tebal atau juga lebar, suara nyaring sperti pleci dakun.
Video : Klik
Tubuh bagian atas hijau zaitun. Perut keputih-putihan atau abu-abu. Tenggorokan kuning. Tungging kuning. Kacamata putih jelas. Terdapat garis tegas ataupun semburat kuning pada perut. Iris Coklat, paruh hitam, kaki hitam.Menurut Nicholson (1879) daerah persebarannya di Perbukitan di Sumatera, dan ujung paling Barat Pulau Jawa (Bantam dan Bogor).MONTANUS

Nama Populer : Monti, Montanus, Pleci Gunung, Pleci Super, dll
Ciri-ciri yang menonjol : Bola Mata berwarna putih/abu-abu,
postur lebih paling besar diantara dua lainnya, suara serak keras
(Rocker)
Video : Klik
Postur berukuran (11 cm). Tubuh bagian atas hijau zaitun. Perut keputih-putihan atau abu-abu. Sisi tubuh dekat paha berwarna kecoklatan. Tenggorokan kuning. Tungging kuning. Lingkaran mata putih jelas. Pada sebagian Montanus terdapat semburat kuning pada perut. Iris putih, paruh hitam, kaki hitam. Hidup di Hutan pegunungan.Tersebar pada ketinggian 900-3.000 m dpl.
Penyebaran di Filipina, Sumatera, Jawa, Bali, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara.
(www.kicaupalembang.com)
*Untuk membaca artikel Pleci di Blog Plecilovers klik Disini
No comments:
Post a Comment